Tegal - 20 prajurit TNI AD Abituren Dikjurba Otsus (Pendidikan Kejuruan Bintara Otonomi Khusus) Papua yang telah melaksanakan masa OJT (On the Job Training) orientasi tugas selama setahun di wilayah Kodim 0712/Tegal selesai, dikembalikan ke kesatuannya masing-masing di Rindam, sebelum nantinya ditugaskan ke wilayah.
Pelepasan dan pemberangkatan upacara corps rapot Bintara Otsus Papua tersebut dilepas oleh Kasdim (Kepala Staf Kodim) 0712/Tegal Mayor Cba Eko Budi Sardjono diikuti ucapan selamat bertugas oleh para Pasi dan Danramil jajaran Kodim 0712/Tegal serta anggota Babinsa Kodim 0712/Tegal., Jum'at (17/6/2022) dilapangan upacara usai upacara 17an.
Rencana mereka diberangkatkan dengan menggunakan 1bus dari Kodim 0712/Tegal dinihari sabtu 18 Juni 2022 pukul 02.00 WIB dengan di dampingi oleh Pasi Pers Kodim 0712/Tegal Kapten Inf Suswantoro menuju pelabuhan Tanjung Priuk Jakarta dengan tujuan Kodam XVII /Cendrawasih dan Kodam XVIII /Kasuari.
Ke 20 Bintara Otsus Papua tersebut, sebelum dikembalikan ke kesatuan induknya, dibina dan dididik oleh Kodim 0712/Tegal melalui Koramil jajaran Kodim Tegal untuk diterjunkan kemasyarakat dengan pendampingan para Babinsa Koramil Jajaran Kodim 0712/Tegal.
Baca juga:
14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung
|
Selama setahun berada di satuan Koramil jajaran Kodim Tegal, para Bintara Otsus Papua tersebut ditempa agar menjadi prajurit teritorial yang profesional.
Dandim 0712/Tegal Letkol Inf Charlie Clay Lorando Sondakh, S.E. melalui Kasdim Tegal menyampaikan selain mengabdi sebagai aparat pertahanan, para bintara itu juga menjadi penghubung antara masyarakat dengan TNI AD dimana nantinya mereka akan ditempatkan oleh satuan induk masing-masing. "Dari kemampuan mereka selama mengikuti masa orientasi OJT ini, sangat menentukan keberhasilan tugas pokok di TNI Angkatan Darat diwilayah tugasnya", terang Dandim.
Disampaikan Mayor Cba Eko Budi Sardjono, selama mereka melaksanakan orientasi berada di satuan Kodim Tegal, mereka diajak untuk mempelajari geo, demo dan komsos serta bidang-bidang lainnya dalam ilmu Teritorial, dan mereka langsung beraktivitas dengan masyarakat diwilayah. Selain itu, bagaimana mereka menguasai pola kepemimpinan di lapangan dan memiliki kemampuan teknis teritorial yang dekat dengan masyarakat.
Dandim berharap, setelah mereka menyelesaikan orientasinya diwilayah Kodim Tegal, para bintara Otsus tetap meningkatkan kemampuannya yang telah didapat selama masa orientasi, guna untuk mendukung pelaksanaan tugas di kesatuan barunya.
"Dengan kembalinya para Babinsa Otsus ke daerah asal mereka masing-masing, diharapkan nantinya mereka dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat Papua", pungkasnya. (Pendimtegal/Mn)